BLOGGER TEMPLATES AND MySpace 2.0 Layouts »

Pada Penghujung Mei

Sudah beberapa hari langit sore di sini tak lagi berwarna jingga
Nampaknya badai telah merenggut dan menggantikannya dengan mendung


Sungguh.. Aku benci minggu akhir bulan Mei ini
deru hujan pun tak menyisakan bibit bunga matahari yang ku tanam penuh pengharapan


awan dan langit telah direnggut oleh badai
Aku, hanya dapat mengintip dari balik jendela dengan wajah pucat
Menyaksikan betapa jahatnya gemuruh yang secara tidak langsung juga merenggut waktu bermain anak-anak


Aku benci keadaan ini
Karena pohon ceri di luar sana rasanya sudah tak kuat menahan hantaman hujan badai


Ini penghujung Mei
namun hatiku rasanya tak sanggup menyambut Juni bila hujan terus turun
Ini penghujung Mei
tapi aku bahkan tak sempat untuk sekedar membeli perlengkapan bulanan
Ini penghujung Mei
tapi aku tak bisa menatap indahnya langit sore di penghujung bulan ini


Bahkan kini
mungkin hatiku sudah sekelabu langit di penghujung Mei

Aku ingin merona lagi!
Aku ingin mentari kembali!
Cepatlah datang, pelangi..

0 Comments: